Source Pict : Senyumunee Blog
Merangsang belaka teriris memori
sedikit demi sedikit merusak imajinasiku kala aku telah lelah dalam berpikir
mencoba menjadi yang baik dari yang terbaik. Aku bingung hal ini terbiasa karna
keseharianku atau hanya ilusi yang bikin aku merugi dalam kesendirian. Saat aku
terbangun mata yang masih seperti biasa lelah tak sanggup untuk berkata dalam
fit serta stamina yang membangkitkanku untuk lebih semakin mencari cara agar
indahnya hidup dapat aku rasakan. Ketika pagi suara deringan dari hp sebelah
berbunyi, tersentak tubuhku hilang akal dalam mimpi yang membuai setiap rasa
sadarku. “kriiing, kring,” anggap saja bunyi deringnya seperti itu. Lekas aku
terbangun sigap membasuh mukaku dengan air kran yang mengucur seperti biasa.
Akupun sahur seadanya dengan nasi
telur dan tahu, terasa manis dilidah yang merusak setiap keping rasa, memuakkan
memang saat aku menggigit tahu yang bercampur cabe beras manis dilidah. Aku
lahap perlahan, terkenyit dahiku menahan bercampur rasa. Tetap bersyukur adalah
yang patut aku haturkan selalu. Ingin ku habiskan hingga ak bersisa tapi
perutku sungguh tak dapat lagi menerima segala sisa hingga lauk yang tak
mendukung nikmatnya perutku. Pagipun berkumandang menampakkan sinar terang
hingga tampak senyuman indah yang mebangunkan kesediaan mataku. Padahal saat
aku terbangun aku hanya mendengar panggilan dari seorang teman yang mengajakku
untuk jogging bersama Miss.arum . berjalan sekitar hampir 10 menit, disetiap
langkah aku tertatih seperti membawa beban yang begitu berat. Entahlah, apa
yang terjadi padaku. Ini hanyalah khayalan yang meraung-raung seperti para
buruh pabrik yang giat bekerja keras. Otakku berbunyi, sibuk ntah apa yang
mengoyahkan aku menjadi seperti ini. Rasa ini melemahkan setiap perjalananku.
Disetiap perjalanan, berhenti sejenak karna memang kami masih sekitar 10 orang
. jadi mau tak mau harus dijemput.
Langkahpun dilanjutkan kala merka
telah selesai untuk menyiapkan segala dari stylenya. Tersisa beberapa waktu
disana, sambil jeprat-jepret untuk menemukan kenangan di hari nanti. Bergaya
berharap bagus hasil dan memuaskan jika dipandang. Tak lama habis itu,
tujuanpun telah didepan mata. Terliahat lapangan bak stadion sepak bola yang
terlihat tidak begitu besar, yah untuk latihan orang disekitar sini.
Dilanjutkan dengan gymnastic, agar
disetiap sela rongga tubuh dapat terbakar bak memanskan motor di waktu pagi. “Ok guys, repeat up to me,” teriak miss arum selaku mentor.
Berbagai jenis pemansan di
contohkan agar kami dapat menggoyahkan setiap bagian tubuh yang kaku. Mulai
dari kepala, tangan serta pergelangannya yang diubah-ubah seperti berpasangan
agar terjadi urat yang seimbang. Nafaspun telah berhembus mesra, cepat karna
dorongan jantung dengan cepat menerima segala peraturan pergerakan tubuh.
Pemanasan selesai, hingga
waktunya mendengarkan attention dari
miss Arum. “Ok guys, Whats up, “serunya semangat seolah membangkitkan kami.
“whats up,”jawab kami serentak. “Now we
will test the memorize, you ready,”sautnya kepad kami.” Yah miss, seru kami
rada melas. Terlihat bahwa semua tak semangat, karna banyak yang belum bisa
menghafal semua Brainwash yang diberi
setiap pagi. Kamipun pasrah, setiap attention
kami jawab serentak, terdengar bahwa semua bisa menjawabnya. Tak lama miss pun
curiga melihat suara yang serentak namun banyak mulut yang bergema tapi
amburadul.”sekarang kita sendiri2,” perhatian miss arum. Semua kaget bak darah
yang tersentak tiba2 naik sampai ke ubun2. “yahhh miss, kan nanti gak seru,”
saut evandro lesu tapi tetap tersenyum.
Semua pun pasrah dalam perkataan miss arum. Maka yang salah
diberi hukuman mengangkat 1 kaki keatas. Satu per satupun sudah ada yang mulai
diangkat kaki, pertama adalah Mr. president yang bernaama Arif. Ia adalah
seorang taat ibadah yang facenya sawo
matang, badan sedikit tegap berisi namun sering cengengesan jika dihadapan mr or miss yang bertanya padanya. Cewek
ataupun cowok tak pelak lagi terkadang ada yang pasrah, yang bersedia untuk
langsung mengangkat sebelah kakinya. Siapa yang telah berkaki 1, maka biasanya
paling sering ditanyakan agar tidak berdiri terus.
Sesi terakhir dilapangan sekitar
hampir 1 jaman semua mengikuti kegiatan, miss menyuruh
SILAHKAN COPY JIKA ARTIKEL INI MENARIK NAMUN HARAP CANTUMKAN SUMBERNYA
{ 0 komentar... read them below or add one }
Posting Komentar
terima kasih telah berkunjung sobat.
Silahkan komentar,kritik dan sarannya
setidaknya tegur sapa.heheh