Bisikan Ayah


                29-9-2012
Source Pict : cyberpost Blog 

                Dering handphone pun berbunyi. Terdengar menelisik masuk ke rongga hingga gendang telingaku seperti nada standard. Bahwa aku setiap hari memasang alarm untuk membangunkan hadirku diwaktu pagi. Jarang sekali saat ini aku patuh untuk bertemu Allah. Kemana harianku yang seperti dulu yang mementingkan agama. Telaah dan terjadi ketenangan jiwa dihidupku. Alangkah persetannya harian yang membekas hingga saat ini. Pesan ayah “jangan tinggalkan sholat ndak, minta, biar doa tuh diterima. Biarpun awak lulus tapi ndak sholat, ndak ado gunonyo do.  “pesan ayah yang terus membekas dihati kecil. Namun hati setan kuat yang berbisik hingga merubah rona pikiranku.

                Sampai kapan aku seperti ini. Jangan sampai aku terlambat sebelum semuanya berakhir begitu cepat. Melangkah itu  yang berat hingga membentuk kebiasaan yang baik. Setiap harinya kini, aku sering mengerjakan aktivitas yang bermanfaat seperti berolah raga. Hampir setiap hari aku jogging. Kalo gak pagi, sore hari. Mungkin ada sekitar 100-an kalori yang aku bakar untuk meninggkatkan massa tubuh mungilku nan kurus ini. Hariku kini akan latih agar lebih baik. Karna nikmatnya hidup kita yang tentukan.
Biasanya hampir 1 setengah jam aku jogging, walau beberapa menit aku berjalan untuk meringankan otot yang lain. “gak apa2 kan sekali2 santai”.

                Ada hal yang paling membuat aku  “phobia” yaitu ketika lagi asiik jogging di tepi jalan, ehh tiba2 ada anak anjing yang mengejarku. Lantas aku kaget serta teriaaaak “aaaaaaaaaaaaaaaaaa” kaki kananku pun ku lelehkan untuk menahan . Alhamdulillah, pas saat aku berhenti, anjingnya pun tak berani lagi. Untuk gak kena gigit”pikirku. Sialan memang tu anging.

                 Ketika habis jogging, aku selalu siapkan video klip untuk didengarkan with headphone utility super bass. Aku santai dan menikmati hidup santai. Terkadang ketika aku menyendiri melanglang video seperti in ibisa sampai 3 jam. Aku selalu cemas atas otakku yang kurang merangsang pergaulan dengan orang sekitar. Aku sering kecewa atas kebodohan otakku sendiri. Kenapa aku sungguh tak bisa seperti mereka yang sangat mudah beradaptasi dengan lingkungannya dan asing sekalipun.

                “Aku berpikir aku orang yang paling goblok dan tak pernah mengerti bagaimana asiknya dunia pertemanan dan keramaian. Kenapa hati dan otakku selalu risih jika berada di sekitar orang yang baru aku kenal. Banyak oraganisasi yang aku aktif, namun aku tak pernah mampu untuk dekat dan akrab menjadi seseorang terdekat seperti.

                Ketika musik tersetel sendirinya dengan alunan music mellow dan santai, perasaan aku mulai sedih hingga tak tertahan ingin menagisi diriku sendiri. Daan aku selalu menuliskan setiap keluhan dan uneg2 atas kesengsaraan diri. “enak ya jadi seperti dia,SUPEL”Ungkap hatiku iri. Siapa yang mesti aku persalahkan. Sebenarnya sudah lama aku ingin ke psikiater, aku ingin sekali curhat dan diberi masukan serta pencerah untuk membantu menjalani hidup sempit ini. Dalam hatiku kecilku, aku selalu ingat Tuhan danlam kejenuhan hidup ini, agar aku tetap tegar dan tenang. Tapi apa, aku lalai,lemot, lelet, menganga seperti orang goblok.

                Carut marut terus terungkap, hingga aku ingin menuliskan cerpen atas kisahku sendiri. Aku percaya hidup itu berputar seolah bumi yang takkan pernah berhenti. Lika liku hidup it uterus bertukar sebagaiman kisahnya tersendiri. Aku optimis dan yakin, Allah telah menskenariokan bagaimana setiap kelangsungan hidup akan indah. Namun, hanya keegoisan yang terus aku sembah. Itulah letak kesalah terbodoh yang aku miliki. Otakku rusak dan tak berkembang karna aku tak pernah melatih emotional seperti antusias dalam keramaian. Aku terlalu kaku dan kuper, sehingga apa yang aku bicarakan terlihat BT dan tak menarik untuk merekan yang mendengarkan.


SILAHKAN COPY JIKA ARTIKEL INI MENARIK NAMUN HARAP CANTUMKAN SUMBERNYA




Artikel terkait:

{ 0 komentar... read them below or add one }

Posting Komentar

terima kasih telah berkunjung sobat.
Silahkan komentar,kritik dan sarannya
setidaknya tegur sapa.heheh